Tentang Kami

BERITA HOT

RUBRIKASI

Wisata Alam dan Edukasi di Fauna Land

wahana terbaru di Ancol ini akan memberikan pengalaman yang berbeda dan semakin membuat wawasanmu bertambah luas. Tidak hanya itu, kamu juga bisa menjadi lebih peduli dengan alam. Semua pengalaman itu bisa kamu dapatkan dengan Wisata Alam dan Edukasi di Fauna Land.
Fauna Land
Jakarta, JMRN - Melepas penat dari kesibukan sehari-hari, dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti melakukan hobi, berkumpul dengan sanak saudara, dan berlibur ke daerah wisata. Nah, wahana terbaru di Ancol ini akan memberikan pengalaman yang berbeda dan semakin membuat wawasanmu bertambah luas. Tidak hanya itu, kamu juga bisa menjadi lebih peduli dengan alam. Semua pengalaman itu bisa kamu dapatkan dengan Wisata Alam dan Edukasi di Fauna Land.

Fauna Land mengusung konsep wilayah timur Indonesia, yaitu Papua di mana wilayah tersebut adalah perpaduan benua Asia dan benua Australia. Hal ini memberikan keunikan tersendiri pada karakter flora, fauna dan seni budayanya. Lokasi Fauna Land berada di Allianz Ecopark Ancol, Jakarta Utara yang terdiri dari daratan dan perairan.

Tanah seluas sekitar 5 hektar ini, menyuguhkan berbagai macam satwa yang didatangkan dari berbagai wilayah di Indonesia, terutama wilayah timur. Terdapat 109 biota unik, beberapa diantaranya burung nuri, kakaktua jambul kuning, pelikan, flamingo, elang, burung hantu, bebek Mandarin, cendrawasih, tapir, keledai, kura- kura aldabra, kucing emas dan singa putih. Kamu juga akan dimanjakan dengan pemandangan alam nan hijau, sejuk serta tertata rapi.

Sebelum memasuki arena Fauna Land, kamu perlu memperhatikan terlebih dahulu peraturan pengunjung yang sudah terpasang di sana. Peraturan pengunjung, antara lain; tidak boleh membawa makanan berat atau ringan, tidak bersenjata, tidak merokok, tidak diperkenankan memberi makanan pada satwa tanpa sepengetahuan petugas, gelang atau tiket yang rusak tidak berlaku pada semua wahana, gelang dipakaikan petugas, harga tiket masuk dapat berubah dan tiket sudah temasuk pertunjukkan. Ketika kamu mematuhinya, kamu dapat menikmati Wisata Alam dan Edukasi di Fauna Land dengan nyaman.

Di Fauland, kamu bisa mencoba beragam wahana yang memungkinkan kamu berinteraksi langsung dengan binatang, seperti memberi makan hewan. Cukup dengan membayar Rp.5.000,- per wortel untuk makanan keledai atau Rp.15.000,- per potong daging ayam untuk makanan singa.

Wahana lain yang tak kalah menarik adalah menaiki sampan mengitari Fauna Land, diiringi lagu khas Papua. Ditambah lagi, disajikan pemandangan pahatan - pahatan karya asli suku Asmat yang membuatmu seolah-olah berada di Papua.

Selain wahana, kamu dapat melihat Bird Show di waktu tertentu. Hari Senin hingga Jum'at : pukul 11.00 dan pukul 16.00 WIB. Sedangkan hari Sabtu dan Minggu pada pukul 10.30 WIB dan pukul 15.30 WIB. Pertunjukan di sini menyajikan konsep "Natural Behavior" yang bertujuan mengedukasi para pengunjung perihal satwa-satwa di Fauna Land.

Fauna Land dibuka setiap hari, hanya saja waktu operasionalnya yang berbeda. Pada hari biasa, yaitu Senin hingga Jum'at mulai dibuka pukul 09.30 sampai 18.00 WIB. Teruntuk hari Sabtu dan Minggu (weekend), mulai beroperasi pada pukul 08.00 sampai dengan pukul 18.00 WIB. Terkait tiket masuk dikenakan harga Rp.75.000 untuk orang dewasa maupun anak-anak. Saat ada promo, tiket masuk bisa mencapai harga Rp.50.000,- (sebelum Desember 2016). Anak diatas 1 tahun dikenakan biaya tiket untuk 1 orang, sedangkan balita dengan tinggi badan di bawah 80 cm tidak membayar alias gratis.

Setelah melihat beraneka ragam satwa dan pemandangan yang memankakan mata, kamu akan semakin dekat dengan alam dan lebih peduli pada satwa beserta lingkungannya. Dibalik semua itu, ternyata Fauna Land mempunyai visi dan misi yang bagus, yakni memperkenalkan kekayaan alam dan budaya Indonesia kepada para pegunjung. Disamping itu, Fauna Land juga memilih cara bijak dengan menerapkan tema konservasi, edukasi dan fun agar pengujung dapat memahami akan pentingnya memelihara ekosistem alam. Bagaimana ? Apa kamu tertarik untuk Wisata Alam dan Edukasi di Fauna Land?

REDAKSI | ***
EDITOR : ANDRI ARIANTO

Bagikan

Radio Nasional

Komentar Anda